Tuesday, April 6, 2010

Kasus Autis danTahitian Noni Juice

Konsentrasinya mulai teratur dan dia mulai fokus dalam menyerap pelajaran di sekolahnya. Bahkan kini Ara, sapaan untuk Aradea, 12 tahun sudah mulai merasakan pubertas pada lawan jenisnya. Perkembangan itulah yang kini dirasakan oleh Ara yang menderita autis sejak usianya 2.2 tahun. “Dia ngefans dengan kecantikan Laudya Chintya Bella,” cerita Rizka Chandra Dewi, Ibunda Ara, 41 tahun. Putra pertama Rizka itu mengalami kesulitan dalam berkomunikasi secara verbal. Sudah berbagai macam cara dilakukan untuk membuatnya kembali normal, namun Allah SWT berkehendak lain.

Selama hampir 10 tahun Rizka berusaha agar Ara berperilaku layaknya anak pada umumnya. Awalnya Ara adalah bayi yang lucu dan sehat, tidak ada tanda-tanda negatif, sampai usianya hampir setahun, Ara tak jua mengeluarkan suara. Rizka sempat khawatir dengan keadaannya. “Gejala itulah yang akhirnya membuat Ara diperiksa secara medis dan dokter mendiagnosa bahwa Ara mengidap Autis,” kata Rizka. Sejak itu Ara menjalani berbagai terapi: mulai dari terapi bicara, juga perilaku sensorik, karena motorik halus dan kasarnya terganggu. Sampai akhirnya Rizka mencoba Tahitian Noni Juice (TNJ) yang ditawarkan kakaknya. “Tujuan awal saya adalah untuk menjaga stamina dan imunitas Ara, karena ia banyak aktifitas, terlebih di sekolah,” ungkap Rizka. Tanpa diduga, baru 4 hari mengkonsumsi TNJ, emosi Ara tidak seperti biasanya. Ara semakin mudah dikontrol. “Hal ini membuat saya bahagia,” cerita Rizka dengan senang. Bahkan Ara semakin fokus terhadap hal-hal yang ia tangkap, seperti bermain piano dan untuk urusan fotografi. “Ara suka motret, terlebih pemandangan alam,” tambah Rizka. Tak ada syukur yang lebih tinggi selain Allah SWT yang telah mengubah kehendakNYA.

http://www.tahitiannoni.com/ridlo

No comments:

Post a Comment